Tentang Doa

Status: Blur: bosan (macam biasa)

Current Song: 50 Ways To Say Goodbye dendangan Train (lagi! Sebab tune dia catchy sangat)

Doa. Ia merupakan satu cabang ibadah. Ia merupakan rayuan kepada Allah yang Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. Cara yang standard dilakukan adalah dengan menadah tangan, memulakan dengan Basmalah, kemudian memohon apa yang dihajati. Bukan itu saja; Jika kita berniat di dalam hati, atau sebut sesuatu perkara daripada apa yang sering diniatkan, itu juga bermaksud berdoa.

Doa merupakan kewajipan bagi setiap individu mukmin. Doa memperlihatkan rasa kehambaan kita terhadap Sang Khaliq. Hanya dengan doalah Qada Muallaq dapat di"adjust"kan sesuatu result yang bakal berlaku keatas individu.

Qada Muallaq: Adalah ketentuan yang tidak semestinya berlaku bahkan bergantung kepada sesuatu perkara. (Contoh: Panjang umur bergantung kepada menghubungkan silaturrahim dan amal kebajikan yang lain). Sabda Rasulullah S.A.W. bermaksud:

Tidak boleh ditolak qadar Allah Taala melainkan doa. Dan tiada yang boleh memanjangkan umur melainkan membuat baik kepada ibubapa.

(Riwayat Hakim, Ibnu Hibban dan Tarmizi).

So kalau diikutkan, be careful what you're wishing for. Ucapkanlah yang baik2, niatkanlah apa2 yang baik. Jangan yang buruk. Seorang teman pernah berpesan dulu apa saja yang sering diungkapkan akan jadi doa, dan apa yang diungkapkan akan kena dekat kita balik. Ambillah pengajaran dari sini.

Sumber: http://www.islamgrid.gov.my/rukuniman/qadadanqadar.php